BANDUNG, PelitaJabar — Bantuan bagi korban gempa Lombok terus berdatangan dari berbagai instansi dan perusahaan. Tak terkecuali Didimax, perusahaan investasi berjangka ini juga ikut mengirimkan tim medis serta bantuan makanan dan juga obat obatan.
Kondisi akibat gempa disana cukup memperihatinkan. Tidak hanya itu, bantuan yang datang silih berganti, tampaknya memang masih dirasa kurang.
“Semua pada berebut penganan, walaupun hanya air minum. Bahkan sampai ada yang mencegat di tengah jalan. Karena semua bangunan rata dengan tanah,” jelas Hardi Ikromullah, Komisaris Didimax kepada PelitaJabar Rabu (8/8).
Dikatakan, dengan kejadian tersebut, tentunya 234 ribu jiwa penduduk Lombok butuh makanan dan minum. Titik lokasi musibah berada di Desa Teniga, Gangga dan Tanjung Lombok Utara.
“Mari kita do’akan saudara dan keluarga kita di Lombok atas cobaan ini. Semoga Allah SWT menolong dan menguatkan iman kita semua,” kata Hardi.
Senada, Yadi Supriyadi, Komisaris Utama DIDIMAX, mengungkapkan, bantuan dari Didimax semoga dapat sedikit meringankan beban, saudara- saudara kita yang tertimpa musibah gempa Lombok. Dan mari sama- sama membantu dan mendo’akan mereka.
“Tim “DIDIMAX PEDULI” berangkat hari Senin (6/8/18). Dan akan kembali ke Bandung, melihat situasi dan kondisi,” pungkas Yadi.