Berita

Rumah Market Data Market Berita Perdagangan Perjanjian Forex akan Segera Dikonfirmasi oleh Yen dan USD

Perjanjian Forex akan Segera Dikonfirmasi oleh Yen dan USD

by Didimax Team

Kondisi perekonomian tidak stabil membuat Yen bergerak tiba-tiba. Terlebih pergerakannya terjadi dalam waktu yang bersamaan dengan kenaikan Dolar. Maka dari itu, Menteri Keuangan Jepang mengadakan pertemuan dengan menteri Keuangan AS. 
 
Kedua menteri tersebut membahas pergerakan Dolar dan Yen secara tiba-tiba sehingga harus membuat kebijakan agar pergerakannya lebih stabil. Keduanya juga membahas perencanaan di pasar uang untuk masa depan. 
 
Maka dari itu, sebelum pertemuan kebijakan bulan depan diadakan, kedua menteri itu membuat pertemuan 4 mata. Pertemuan tersebut melahirkan kesepakatan bahwa Jepang dan AS akan melakukan perjanjian forex. 
 
 

Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan Yen

 
Setelah 2 dekade berlalu, Yen terlihat berjalan di tempat. Maka dari itu, pergerakan secara tiba-tiba saat ini membuat pelaku bisnis forex terheran-heran. 
 
Terlebih pergerakannya pada waktu yang sama dengan kenaikan Dolar saat ini. Maka dari itu, para analis menilai pergerakan keduanya untuk dipelajari. 
 
Mempelajari pergerakan uang tersebut sangatlah penting. Mengingat, banyak pelaku bisnis ini yang sering rugi karena kesalahannya. Berikut ini faktor yang membuat harga Dolar naik: 
 
1. Inflasi
 
Hal pertama yang membuat Dolar naik adalah adanya inflasi. Bahkan, inflasi bisa membuat harga mata uang lain semakin turun. Namun, hal tersebut tidak beresiko pada Dolar. 
 
Inflasi juga dapat membuat harga naik. Maka dari itu, perlu adanya keseimbangan dalam pasar uang agar harganya tidak terlalu mahal. Hal ini sangat berdampak pada Dolar. 
 
2. Perubahan Kondisi Global Tiba-tiba
 
Seperti saat ini, harga Dolar sangat sensitif. Sedikit saja terjadi perubahan ekonomi global dan juga geo politik dapat membuat harga Dolar terus naik.
 
Tidak hanya itu, Dolar juga seringkali menjadi tolak ukur perbandingan mata uang asing. Namun, peranannya sebagai safe haven membuat Dolar semakin mudah naik karena Dolar kuat terhadap perubahan kondisi global. 
 
Pergerakan Yen di Pasar Uang Saat Ini
 
Meskipun Jepang negara yang powerful tetapi bisa membuat harga mata uangnya terus turun. Bahkan sejak rabu kemarin, Yen berada pada level terendah dua dekade. 
 
Yen semakin melemah terhadap Dolar senilai 128%. Dibandingkan dengan beberapa waktu lalu, Yen sangat lemah pada saat ini sehingga terlihat kontras terhadap Dolar. 
 
Namun, kini pergerakan Yen secara tiba-tiba hingga dapat berpengaruh pada komoditas dan laba perusahaan rumah tangga. Hal ini seringkali terjadi karena adanya ketidakstabilan ekonomi. 
 
Banyak analis mengambil tindakan agar lebih waspada terhadap harga Yen yang bergerak tiba-tiba. Hal ini dapat membuat harga komoditi terus melonjak serta keuntungannya tidak maksimal. 
 
Posisi Yen terhadap Dolar semakin lemah karena Dolar berhasil meroket berturut-turut hingga minggu ketujuh. Hal tersebut membuat Yen turut lemah juga terhadap Yuan karena adanya harga komoditas. 
 
Melemahnya Yen terhadap Yuan membuat pemerintah Jepang membuat kebijakan berupa penekanan terhadap imbal hasil yang mendekati nol. Begitu juga dengan pemerintah China membuat kebijakan berupa penekanan tingkat moneter. 
 
Penurunan Yen pada minggu ini mencapai 126%. Itu artinya, Yen berhasil membuat Dolar berada pada level tertinggi. Bahkan kini, index Dolar terhadap Yen berhasil membuat Dolar berada di atas 100 terhadap Yen. 
 
Meskipun demikian, Yuan juga turut melemah bahkan hingga mencapai level terendah 7 bulan. Namun, setidaknya Yuan jauh lebih baik dibandingkan Yen pada saat ini di pasar uang. 
 
Penurunan Yen sangat berdampak besar terhadap komoditi ekspor. Beberapa negara yang bekerjasama dengan Jepang turut terkena imbas akibat harga Yen yang terus melemah. Padahal, ekspor merupakan pendapatan utama negara matahari. 
 
Namun, melemahnya nilai Yen terhadap Dolar membuat Dolar semakin berkuasa di pasar uang. Terlebih, harga Euro juga turut melemah karena hal ini dapat membuat nilai Yen terus turun. 
 
Padahal Yen merupakan salah satu mata uang safe haven yang mudah naik kembali bila kondisi global tidak stabil. Namun, perekonomian harus berjalan setiap hari sehingga tidak mungkin menunggu Yen stabil. 
 
Maka dari itu, banyak pihak berharap agar Yen stabil karena hal itu akan merugikan pelaku ekspor impor. Kini, perdagangan tetap berjalan hingga ekonomi stabil meskipun Yen masih turun. 
 
Pergerakan Yen pada saat ini harus diwaspadai oleh banyak pihak. Terlebih, pergerakannya tersebut bersamaan dengan Dolar. Maka dari itu, bisa terlihat kontras bahwa Dolar naik dan Yen turun.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama